Kedelai telah lama dikenal sebagai
salah satu komoditas unggulan. Tidak mengherankan memang, sebab kacang
kedelai merupakan polong-polongan yang paling banyak dikonsumsi di
dunia. Kacang kedelai di Jepang dan juga China bahkan telah menjadi
bagian dari budaya kuliner. Masyarakat kedua Negara ini mengkonsumsi
produk olahan kacang kedelai setiap harinya. Tidak mengehrankan jika
kemudia tingkat kesehatan mereka tetap baik meski kedua Negara tersebut
memiliki potensi stress yang lebih d banding Negara lainnya. Kacang
kedelai ini memang dikenal kaya akan senyawa aktif yang memiliki efek
positif bagi tubuh manusia. Lantas, bagaimana dengan Indonesia?
Kesadaran masyarakat kita mengkonsumsi kacang kedelai masih sangat
rendah. Terlebih, pengetahuan mengenai produk olahan kedelai masih
sangat rendah sehingga masyarakat hanya mengenal tahu dan tempe sebagai
bagian kedelai. Padahal ada banyak olahan dari kacang kedelai ini. Salah
satu yang mulai dilirik orang-orang adalah mie yang terbuat dari tepung
kedelai.
Lebih Sehat Dan Awet
Pernah mencoba mie soya? Memang produk yang satu ini masih jarang ditemukan di Indonesia, tetapi di Negara lain, trend pembuatan mie dari tepung kedelai adalah hal yang biasa. Mie Soya sendiri masih menggunakan tepung terigu dan campuran biasa lainnya, hanya saja kita tidak akan mendapatkan nilai gizi apapun sebab terigu bisa digolongkan karbohidrat penuh. Melihat celah ini, banyak ahli gizi yang kemudian merekomendasikan penambahan bahan pangan lainnya untuk memenuhi nilai gizi mie. Pemilihan kacang kedelai bukan tanpa alasan. Sudah lama diketahui bahwa kedelai mengandung sejumlah senyawa penting yang baik bagi tubuh, mulai dari vitamin hingga protein. Karena itu penambahan tepung kedelai dalam pembuatan mie soya tentu jauh lebih unggul dan menyehatkan.
- Mie jauh lebih berkualitas dalam hal muatan gizi.
- Mie jauh lebih awet sebab penambahan tepung kedelai membuat adonan mie tidak menyerap banyak air.
- Penambahan tepung kedelai berpengaruh nyata terhadap aroma, warna dan rasa mie. Warna mie dari tepung kedelai jauh lebih bagus dan mengkilat. Dan poin paling penting adalah warna tersebut diperoleh secara alamiah sementara mie yang ada di pasaran cenderung menggunakan pewarna buatan. Sementara itu, aroma khas kedelai juga tercium kuat pada mie soya.